Jurnal Pilar | Warga soal Jalan Rusak Lampung: Pas Hujan Persis Kayak Pecel Diulek
Jakarta, Pilarmedianusantara.com – Warga Lampung Selatan, Yati, mengungkapkan keresahannya soal kondisi jalan di wilayahnya yang rusak parah. Menurut Yati, banyak kubangan tiap kali turun hujan.
Ia mengibaratkan kubangan itu bak bumbu pecel ulek. Ia mengaku sampai ingin menangis jika melewati jalan tersebut saat hujan.
“Kalau wayah hujan jalannya kayak gini enggak bisa buru-buru. Jalannya parah bener, banget kubang-kubangan kayak gini. Kalau wayah hujan itu kayak pengin nangis rasanya. Yang parah itu pas mau masuk situ persis kayak pecel diulek. Lumpur semua,” kata Yati dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (5/5).
Yati pun berharap jalanan rusak tersebut bisa segera diperbaiki agar nyaman untuk dilalui setiap hari.
Senada, warga Lampung Selatan lainnya, Mei, juga mengeluhkan kondisi jalanan yang rusak itu. Menurutnya, kondisi jalan tersebut turut mempengaruhi kemajuan wilayah Lampung Selatan.
“Jalannya parah banget, bergelombang. Aduh parah banget, hancur banget. Di sini kalau jalannya hancur gini, orang jarang masuk sini,” ujar Mei.
“Jadi proses perkembangan di sini agak kurang. Jalan ini kan lagi proses pembangunan wilayah sini. Kalau jalannya seperti ini gimana mau maju. Gimana mau berkembang untuk wilayah sini,” sambungnya.
Selain itu, Dasini, warga Simpang Randu, Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah, bercerita selama 14 tahun tinggal di wilayah tersebut tak ada perbaikan jalan yang berarti. Menurutnya, perbaikan jalan dilakukan ala kadarnya.
“Saya dulu di Jawa, saya ke sini (sudah) 14 tahun. Dari dulu (jalan) dibenerin ya gitu, tipis-tipis gitu,” ujar Dasini dikutip dari CNNIndonesia.com.
Ia mengatakan baru belakangan ini jalan yang rusak dicor dengan semen. Dasini yang punya warung makan itu mengaku jalan rusak berdampak pada usahanya.Dasini menuturkan banyak warga yang kecelakaan karena jalan berlubang.
“Orang jatuh. Motor. Kan rebutan jalan karena lubang, di sana lubang, jadi bingung,” tuturnya.
Hari ini, Presiden Joko Widodo mengujungi Provinsi Lampung untuk meninjau jalan rusak yang sempat ramai di media sosial. Ia menyusuri jalan dengan mobil dari Lampung Selatan.
Saat mengunjungi Pasar Natar, Lampung Selatan, Jokowi sempat mengatakan infrastruktur, terutama jalan, menjadi bagian penting dalam pembangunan daerah. Hal itu karena jalan akan berdampak pada distribusi logistik, termasuk bahan makanan.
Ia pun menugaskan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mengambil alih kewenangan perbaikan jalan di provinsi dan kabupaten tidak mampu.